Polresta Padang Tangkap Pelaku Pemalakan “Uang Ronda”

    Polresta Padang Tangkap Pelaku Pemalakan “Uang Ronda”

    PADANG – Sempat viral di media sosial, petualangan dua pelaku pemalakan modus uang ronda di Pantai Padang berakhir di tangan polisi. Kedua pelaku Kedua pelaku merupakan warga Purus, Padang Barat, K (20) dan D (17) ditangkap POlresta Padang, Minggu (5/6).

    “Pelaku diamankan sebagai atas dugaan pemerasan yang dialami pengunjung Pantai Padang pada Sabtu (3/6) malam, ” kata Kasat Reskrim Kompol Dedi Adriansyah Putra, Senin (6/6).

    Ia mengatakan para pelaku diciduk pada Minggu malam sekitar pukul 23.00 WIB di kawasan Purus III oleh Tim Klewang Satreskrim Polresta Padang yang dipimpin Kepala Unit Opsnal Ipda Adrian Afandi.

    Usai diamankan, keduanya langsung dibawa ke Mako Polresta Padang untuk menjalani pemeriksaan dan proses lebih lanjut.

    Dari pemeriksaan sementara terungkap bahwa modus yang digunakan oleh pelaku adalah mencari pengunjung yang datang berpasangan ke Pantai Padang.

    Setelah menemukan calon korban, pelaku lalu mendatangi dan menuduh mereka telah berbuat mesum. Setelah itu korban dimintai sejumlah uang.

    Bahkan untuk pelaku K diketahui telah beraksi lebih dari satu kali, karena Pada April 2022 ia juga melakukan hal yang sama bersama rekannya “A” di kawasan Pantai Padang.

    Saat itu pelaku merampas gawai (smartphone) milik korban hingga korbam mengalami kerugian sekitar Rp2, 8 juta. Khusus untuk pelaku A telah ditangkap lebih dulu oleh jajaran Polsek Padang Barat.

    “Terungkap kalau K beraksi sebanyak dua kali, namun kami masih terus mendalami serta mengembangkan kasus ini untuk mencari apakah ada korban lain, ” ungkap mantan Kepala Satuan Reserse Narkoba Polresta Padang itu.

    Sebelumnya, perbuatan pelaku K dan D terungkap setelah aksi mereka memintai uang pada Sabtu (4/6) malam direkam oleh korban kemudian diunggah ke media sosial instagram.

    Dalam video yang beredar tersebut terlihat pelaku meminta uang Rp20 ribu kepada korban dengan alasan “uang ronda”, akan tetapi korban hanya memberinya Rp5 ribu. (**)

    Afrizal

    Afrizal

    Artikel Sebelumnya

    Sarang Lebah Dievakuasi dari Rumah Warga...

    Artikel Berikutnya

    Gubernur Sumbar Buka Langsung Pekan Olahraga...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Visi Indonesia Emas Namun Uang Kuliah Semakin Tak Terjangkau
    Diskusi Panel di Rapimnas Kupas Potensi Sabut Kelapa untuk Solusi Longsor dan Pemberdayaan Ekonomi  

    Ikuti Kami